GERBANG INFORMASI
Kegiatan Akademik STIHM Bima
KKN STIH Muhammadiyah Bima Angk. XXI T.A. 2010/2010
|
Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan bagian integral dari proses pendidikan tinggi yang bersifat wajib bagi mahasiswa program pendidikan S1 dalam bentuk kegiatan non fisik yaitu : pengamalan ilmu (hukum) oleh mahasiswa kepada masyarakat dui luar kampus sebagai salah satu bentuk pengamalan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Secara ideal, penyelenggaraan KKN seyogyanya dapat menjangkau tiga sasaran utama. Pertama, sebagai wahana pembelajaran bagi para mahasiswa (peserta KKN) untuk mengaplikasikan berbagai teori yang diperolehnya selama dalam perkuliahan, sesuai dengan disiplin ilmunya masing-masing. Kedua, KKN dapat memberikan nilai tambah dalam rangka meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat. Ketiga, KKN merupakan media untuk membangun kemitraan antara lembaga perguruan tinggi yang bersangkutan dengan masyarakat, termasuk di dalamnya sebagai upaya untuk membangun citra sekaligus dapat dijadikan sebagai ajang promosi perguruan tinggi yang bersangkutan. Dalam pelaksanaan di lapangan KKN memiliki ciri-ciri, yaitu :
Ridwan 2008.2404, Juliati 2008.2363, M. Ainul Yakin 2008.2370, M. Amin Amirullah 2008.2372, M. Nur Fuad 2008.2375, Jalaludin 2008.2362, Dedi Amran 2008.2319, |
Ediman 2008.2325, Miftahul Jannah 2008.2381, Sudirman 2008.2423, Usman 2008.2436, Mulyanto 2008.2389, Sahrudin 2008.2428, Salahudin 2008.2414, Faisal Jairin 2008.2332, Fatwa 2008.2335, Edy Supriadin 2008.2324.
Kelompok KKN Sai akan menciptakan paradigma hukum persuasif pada masyarakat setempat dengan merekonsiliasikan pada pendekatan budaya hukum Indonesia yang mampu mengadopsi kultur & sosial kemasyarakatan setempat. Keterpaduan tema KKN Kelompok sai tentang "Hukum Ada Dimana Ada Masyarakat" dengan paradigma hukum persuasif menjadi motivator dalam mengakselerasikan fenomena-fenomena hukum adat dengan hukum positif Indonesia sehingga cita hukum universalitas Indonesia dengan kemajemukannya mampu diintegrasikan dengan nilai-nilai pancasila & UUD 1945 berserta historisitasnya bangsa Indonesia. |